METODE KERJA PETUGAS PENAGIHAN KREDIT DI PT KSPABDI DALEM MANDIRI

LAPORAN HASIL PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)

TENTANG PETUGAS LAPANGAN DI PT KSP ABDI DALEM MANDIRI

TANGGAL: 08 Desember 2014 Sampai 08 Januari 2015

Laporan ini di ajukan sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Nasional (UAN) dan Ujian Akhir Sekolah (UAS)

Disusun oleh :

NAMA: DIONISIUS JOKO PURNOMO

NIS: 533

SMK NEGERI 1 BELITANG III

PROGRAM KEAHLIAN : AKUNTANSI

jl raya Desa Nusa Bakti kec. Belitang III - OKU TIMUR

kode pos 32382 telp.085664838465

web:www.smkn1belitang3.sch.co.id

email:smkn-nusabakti@yahoo.co.id

Lembar Pengesahan

LAPORAN

PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)

Di KSP.ABDI DALEM MANDIRI

DISYAHKAN

Hari :...........

Tanggal:...........

Manager koperasi

Fx. Supardi .se.

Pembimbing Du /Di, Pembimbing Sekolah

Kristofourus Ts Titin Sulistiani,S.pd

MENGETAHUI

Kepala SMK N BELITANG III KETUA JURUSAN AKUNTANSI

Drs. YOHANES HARI SANTOSA TITIK RUSYANTI, S.Pd

NIP 19660215196011001 NIP 19806182010013013

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah atas kehadirat ALLAH SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia nya kepada penulis, sehingga lpenulisan laporan praktek kerja industry (prakerin) di koperasi abdi dalem mandiri dapat tersalesaikan dengan baik

Laporan ini dapat diselesaikan atas bantuan dan bimbingan dari semua pihak . untuk itu kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihakyang ikut membantu dalam penyelesaian laporan ini, terutama kepada:

1. Bapak Drs. Yohanes Hari Santosa selaku kepala SMKN I BELITANG III

2. Bapak Fx. Supardi,Se selaku Manager Koperasi Abdi Dalem Mandiri

3. Bapak Kristoforus T.S selaku pembimbing instansi Koperasi Abdi Dalem Mandiri

4. Ibu titk Rusyanti, s.pd selaku ketua jurusan akuntasi

5. Seluruh karyawan Koperasi Abdi Dalem Mandiri yang telah meluangkan waktunya untuk membantu kami selama melaksanakan prakerin.

6. Seluruh dewan guru SMKN I BELITANG III yang telah menyumbangkan ilmu kepada kami.

7. Kedua orang tua yang telah memberikan dukungan kepada kami

8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dalam proses penyusunan laporan ini.

Penyusunan laporan ini sebagai salah satu syarat untuk mengikuti ujian akhir nasional (UAN) dan ujian akhir sekolah (UAS) tahun pelajaran 2014-2015 serta sebagai bukti bahwa telah melaksanakan praktek kerja industri (PRAKERIN).

Penulis menyadarisepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. untuk itu kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan ini sangat penulis harapkan. Mudah-mudahan laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.

OKU TIMUR..................2015

Penyusun

.....................

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................................................................

LEMBAR PENGESAH................................................................................

KATA PENGANTAR ..................................................................................

DAFTAR ISI..................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................

1.1LatarBelakang

1.1.1 Gambaran Umum Perusahaan...........................................................

1.1.2 Sejarah Perusahan..............................................................................

1.1.3 Struktur organisasi perusahaan..........................................................

1.1.4 Rekapitulasi Peralatan dan Perabotan Perusahaan............................

1.1.5 kegiatan Usaha Perusahaan...............................................................

1.2 Tujuan

1.2.1 Tujuan Pelaksanaan Prakrin...............................................................

1.2.2 Tujuan Dan Manfaat Pakrin..............................................................

1.2.3 Tujuan Pembuatan Laporan...............................................................

BAB II PROSES PELAKSANAAN

2.1 Waktu dan TempatPelaksanaan............................................................

2.2 Alat danBahan......................................................................................

2.3 Gambar Kerja.......................................................................................

2.4 Proses Pengerjaan.................................................................................

2.5 Implementasi Keselamatan Kerja Kantor.............................................

2.6 Hasil Yang Dicapai...............................................................................

2.7 Visi Dan Misi........................................................................................

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Kajian Teori..............................................................................

3.2 Temuan di Perusahan................................................................

3.3 Keterlasanan (Faktor pendukung dan penghambat).................

3.4 Manfaat yang dirasakan ..........................................................

3.5 Pengembangan / Tindak lanjut.................................................

BAB IV PENUTUP

4.1Penutup......................................................................................

4.2 Kesimpulan...............................................................................

4.3 Saran.........................................................................................

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. agenda/Jurnal

2. Daftar Hadir

3.Sistematika Penulisan

BAB I

PENDAHULUAN

I.I. LATAR BELAKANG

Praktek kerja industri (prakerin ) adalah merupakan suatu bentuk penyelanggaraan pendidikan keahlian professional yang memadukan secara sistematis singkronisasoi program pendidikan sekolah dan dunia usaha/industri sehingga di peroleh satu tingkat keahlian professional tertentu yang dicapai siswa.

Pada dasarnya ilmu pengetahuan dan teknik dapat di pelajari di sekolah sedangkan unsur kiat para peserta didik melalui pembiasan dan internalisasi langsung pada bidang profesi tersebut prakerin merupakan program pendidikan smk yang di rancang untuk menumbuhkan unsur kiat para peserta didik dengan jalan memberi kesempatan untuk bekerja langsung pada bidang profesi tersebut

I.1.1. Gambaran Umum Perusahaan

Koperasi Abdi Dalem Mandiri adalah koperasi yang menjunjung tinggi pada kepercayaan baik sesama anggota, pengurus/pengelola. Dengan saling percaya diharapkan koperasi dapat berkembang seirama dengan meningkatnya kesejahteraan keluarga para anggotanya.

1.1.2 Sejarah Perusahaan

Dibentuk Pada tahun 2004 Oleh Staf Yayasan Pansos bersama masyarakat Binakarsa dan sekitarnya dengan anggota berjumlah 25 orang dengan asset sekitar 17 juta.Nama Abdi Dalem terinspirasi dari pengurus Yayasan pansos adalah seorang pastor bernama Petrus Abdi Putra Raharjo SCJ,yang sangat terkenal dengan gagasannya untuk melayani orang miskin, dan terpinggirkan, diseluruh keuskupan Palembang.Pada tahun 2005 mengubah strategi dengan menjemput bola, dengan cara berkeliling di desa-desa terdekat untuk 5 desa(binakarsa,binatani,pematang jaya,pematang sari,cahaya mas, dan sekitarnya). Tahun 2005 memperoleh legalitas dari pemerintah berupa BH nomor 20/BH/D.KPPKM/XI/XI/2005, tanggal 15 NOVEMBER 2005.

1.1.3. Struktur organisasi perusahaan

Tiga pilar/motto KSP- ADM

a. Swadaya, KSP - ADM memiliki prinsip untuk berusaha dapat membiayai dirinya sendiri & tidak akan tergantung pada pihak lain

b. Solidaritas, wujud nyata dari solidaritas dalam kopdit yaitu selalu memperhatikan kebutuhan sesama anggota dengan cara menyetor simpanan dengan tertib dan mengembalikan pinjaman dengan teratur

c. Pendidikan, Kopdit dimulai dari pendidikan, dikembangkan oleh pendidikan serta dikontrol oleh pendidikan. Karena itu setiap anggota kit wajib mengikuti pendidikan agar dapat mengetahui hak dan kewajibannya.

1.1.4.Rekapitulasi Peralatan dan Perabotan Perusahaan

a. Komputer

b. Printer

c. Laptop

d. ATK

e. Kartu Pinjaman dan Simpanan

f. Slip Penarikan dan Setoran

1.1.5.Kegiatan Usaha

a. Melakukan simpan pinjam

b. Pembayaran PLN,Pembayara Angsuran Motor

c. Melakukan Menabung ,Abdi,Masda,Pandai

d. Melakukan Penarikan

1.2. TUJUAN

1.2.1. Tujuan Pelaksanaan Prakerin

Penyelenggaraan prakerin berjujuan untuk:

a. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.

b. Memperkokoh hubungan keterkaitan dan kesepadanan (Link and Match) antara SMK dan Industri.

c. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas profesional.

d. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.

1.2.2.Tujuan Prakerin

a. mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja dan industry yang sesungguhnya

b. memiliki tingkat kompetensi standart sesuai yang dipersyaratkan oleh du/di

c. menjadi tenaga kerja yang berwawasan mutu, ekonomis, bisnis,kewirausahaan dan produktif

d. dapat menyerap perkembangan teknologi dan budaya untuk pengembangan diri

1.2.3.Tujuan Pembuatan Laporan

a. Sebagai salah satu bentuk latihan,dalam menghapi Uji Kompetensi pada akhir proses pembelajaran.

b. Sebagai salah satu tugae yang di syaratkan untuk menempuh ujian akhir sekolah (UAS) dan ujian akhir nasional (UN)

c. menambah wawasan tentang penulisan karaya ilmiah.

BAB II

PROSES PELAKSANAAN

2.1. Waktu dan tempat pelaksanaa

1. Waktu pelaksanaan prakerin di laksanakan pada tanggal 08 Desember sampai dengan tanggal 08 Februari.2015

2. Tempat pelaksanaan Prakerin di KSP ABDI DALEM MANDIRI di unit Catur tunggal blok f Kecamatan Mesuji Makmur 30681.

2.2. Alat dan Bahan

a. laptop

b. komputer

c. kalkulator

d. ATK

2.3. Gambar Kerja

Koperasi abdi dalem mandiri masih menggunakan sistem kerja manual namun akan menggunakan sistem otomatis masih dalam tahap berjalan.

2.4. Proses Pengerjaan

1. ABSEN Sebelum melakukan kolektif kerumah anggota

2. BERANGKAT KERUMAH ANGGOTA melakukan kolektif dirumah anggota

3. KELUARKAN SLIP melakukan dengan menggunakan slip masuk dan penarikaan

4. UANG KOLEKTIF uang hasil dari rumah anggota

5. KEMBALI KEKANTOR memasukan slip kedalam RJMK dan RJKK dan mengimput slip hasil kolektif

2.5. Implementasi Keselamatan Kerja

Keselamatan kerja di KSP ABDI DALEM MANDIRI sangatlah mengutamakan keselamatan kerja. Terbukti apa yang di terapkan di sekolah tentang keselamatan kerja baik secara teori maupun secara praktek, ternyata di KSP ABDI DALEM MANDIRI lebih cenderung ke implementasi prakteknya.

Berikut adalah penerapan keselamatan kerja di KSP ABDI DALEM MANDIRI antara lain:

a. Adanya alat pemadam kebakaran yang di tempatkan di dinding ruangan.

b. Gambar atau tulisan "NO SMOKING".

c. Adanya P3K.

2.6. Hasil Yang Dicapai

Setelah selesai kegiatan sesuai dengan yang di rencanakan dan yang kami susun untuk mendukung tercapainya tujuan, maka hasil yang kami capai telah selesai dan berjalan lancar meskipun terdapat kendala yang di hadapi. Kami berharap dengan adanya Prakerin akan memiliki keahlian profesional sesuai kurikulum sekolah sehingga tamatan SMK diharapkan mempunyai keterampilan, untuk terjun ke dunia kerja dan mampu bersaing di era globalisasi ini.

Dan kami dapat mengaplikasikan keterampilan yang telah diperoleh di sekolah pada bidang-bidang kerja yang sesuai dengan program keahliannya, serta memberikan kesempatan dan garansi bagi para siswa yang berprotensi untuk menjadi tenaga kerja terampil dan produktif berdasarkan pengakuan standart profesi lapangan kerja.

Dan meningkatkan status kepribadian para siswa sehingga mereka mampu berinteraksi, berkomunikasi dan memiliki rasa tanggung jawab serta disiplin yang tinggi.

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Kajian Teori

3.1.1 Pengertiaan Pegutas Lapangan

Penegertian petugas lapangan di koperasi Abdi Dalem adalah karyawan yang bertugas berkujung ketempat-tempat anggota yang menjadi anggota Koperasi untuk tindakan kolektif dan eksekusi pada pinjaman bermasalah

3.1.2 Tindakan Petugas Lapangan

3.2.1. Tindakan Setelah Mengisi Formulir Permohonan Pinjaman

a. Mohon informasi dari bagian administrasi kredit/ custemer service

b. Cek/uji kelengkapan isian formulir permohonan pinjaman apa sudah diisi dengan lengkap dilampiri dengan melihat copy KTP, foto suami istri, copy jaminan.

c. Lakukan kunjungan rumah dan buatlah denah sederhana lokasi pinjaman taksiran harga jaminan, lampiran foto jaminan (berupa rumah atau kebun karet/sawit) dilanpiri dengan bukti kunjungan yang ditanda tangani calon peminjam.

d. Hitunglah dengan analisa yang baik dan benar bahwa pinjama dan debitur bisa dan mampu membayar angsuran dengan lancar berdasarkan kunjungan dan surveydi lapangan.

e. Bersikaplah jujur dan terbuka terhadap calon debitur/ pinjaman sehingga dipastikan dapat terjamin kerjasama yang baik dan kredit selesai/ lunas tepat pada waktunya.

f. Carilah informasi kepada tetangga disekitar calon debitur, baru kemudian dengan keluarga istri/suami yang syah bahwa benar mengajukan pinjaman dan telah disetujui keluarganya.

g. Dirapatkan dengan panitia kredit yang dijadwalkan rutin oleh pengurus/manager simpulkan bahwa pinjaman/permohonan tersebut layak dibiayai atu ditolak atau besarnya harus dicairkan.

h. Melalui bagian administrasi kredit dilakukan pemberitahuan/panggilan bahwa pinjaman ditolak atau dicairkan/disetujui untuk melakukan akad kredit di kantor.

i. Cek dan kontrol kartu tabunagan dan pinjaman masing-masing anggota, setiap pagi sebelum kunjungan lapangan.

j. Pastikan bahwa setiap setoran /tagihan/ tabungan sudah disetorkan paling lambat jam 9.00 WIB pagi keesokan harinya bila pulang lewat jam 15.00 WIB kantor sudah tutup.

k. Bertanggungjawab minimal 100 anggota/ nasbah maksimal 150 anggota, data dari bagian administrasi dan untuk pendidikan koordinasi dengan bagian diklat dan kontrol sehinga NPL lebih rendah dari 3% dibanding pinjaman beredar.

l. Tinggalkan semua meja kerja dalan keadaan rapi dan bersih dari kertas kerja, sehingga menunjukan pribadi yang baik dan layak untuk dihormati oleh teman seprofesi.

3.2.2 Tindakan Setelah Kredit Dicairkan

a. Pastikan setelah uang diterima cukup, sudah dicatat pada buku register pinjaman, slip pencairan, slip keluar, kartu pinjaman/ KSPA dan buku anggota.

b. Apakah surat pinjaman dengan materai, disaksikan istri/suami dan pinjaman sudah mengisi pernyataan kuasa menjual aguman, isian tanda terima jaminan dan arsipkan jaminan dan dimasukan ke map/file masing-masing anggota dengan aman serta rapi (harus dilihat dan diparaf ) untuk diserah kebagian administrasi kredit.

c. Buat daftar tagihan atau kuajiban setiap akhir bulan atau persiapan penagihan bulan berikutnya dan disampaikan ke bagian departemen (asuransi) paling lambat t` anggal 31 setiap akhir bulan.

d. Gunakan buku kelalian dan ingatkan dan tagihan anggota yang molor lebih dari 1- 5 hari, dan berikan denda bagi yang lebih dari 6 hari dengan perhitungan 5% dari kuajiban yang harus disetor pad bulan berjalan.

e. Kunjungi apakah uang digunakan sesuai dengan pengajuan pinjaman dan tanyakan bila ada kesulitan dan bila mungkin memberikan beberapa solusi yang dapat dia lakukan, berdasarkan peratuaran yang ada di koperasi.

f. Mengisi kartu pinjaman sesuai dengan transaksi yang terjadi, angsuran maupun simpanan.

3.2.3 Sanksi/ Tanggung jawab :

Petugas lapangan bertanggung jawab penuh terhadap harta koperasi yang dibawa berupa dana hasil kolektif. Sehingga setiap tindakan menggunakan uang setoran anggota untuk kepentingan pribadi atau Menghilangkannya, maka petugas tersebut harus menggantinya sebagai langkah bertanggung jawab.

3.3 Temuan di Perusahaan

a. Bisa menulis transaksi masuk dan transaksi keluar.

b. Bisa memasukan bunga dalam tabungan

c. Bisa memasukan semua transaksi ke dalam kartu Si- ABDI/ Si-PANDAI dan kartu pinjaman

d. Bisa memasukan ke dalam RJMK dan RJKK

e. Bisa mengimput transaksi masuk,keluar,dan konsumsi

3.4 Keterlaksanaan(Faktor Pendukung dan Penghambat)

3.4.1 Faktor Pendukung

Faktor pendukung yang ada di KSP ABDI DALEM MANDIRI dalam pelaksanaan prakrin antara lain:

a. Fasilitas peralatan yang ada sangat mendukung.

b. Pembimbingan kepada peserta prakerin oleh pihak usaha sangat baik.

c. Ruangan yang cukup luas.

3.4.2. Faktor Penghambat

a. Jalan rusak

pada umumnya keadaan jalan dari cahayamas ke catur tunggal rusak sehingga transportasi menuju kekantor KSP Abdi dalem membutuhkan waktu yang cukup lama.

b. Tempatnya tidak strategis

Lokasi kantor KSP Abdi dalem Catur tumggal sedikit masuk kelorong perumahan sehingga untuk mencapai kantor bagi yang baru pertama mencari mungkin sedikit kesulitan.

3.4 Manfaat yang Dirasakan

Melalui pelaksanaan praktek kerja industi (Prakerin) ada beberapa manfaat yang di rasakan antaralain:

a. Mempraktekkan teori dan praktek yang di dapatkan di sekolah dalam dunia kerja.

b. Meningkatkan kedewasaan siswa.

c. Menambah wawasan dalam dunia kerja.

d. Dapat mengetahui lebih luas tentang dunia kerja.

3.4.1.Manfaat Prakerin

Kerjasama antara SMK dengan usaha/industri atau instansi dilaksanakan dalam prinsif saling membantu, saling mengisi, dan saling melengkapi untuk kepentingan bersama. berdasarkan prinsip ini,pelaksanaan praktik kerja industri (pakerin) akan memberi nilai tambah atau manfaat bagi pihak-pihakyang berkerjasama.

3.4.2 Manfaat Bagi Koperasi

Penyelenggaraan prakerin memberi keuntungan nyata bagi industri

Antara lain:

a. Perusahaan dapat mengenal kualitas peserta prakerin yang belajar dan bekerja di indrusrti

b. Umumnya peserta prakerin telah ikut dalam proses produksi secara aktif sehingga dalam pemngertian tertentu peserta prakerin adalah tenaga kerja yang memberi keuntungan

c. Peruhaan dapat memberi tugas kepada pesrta prakerin untuk kepentingan prusahaan sesuai kopetensi dan keampuan yang dimiliki.

d. Selama proses pendidikan melaluai kerja indrustri, peserta prakerin mudah diatur dalam hal disiplin berupa kepatuhan terhadap peraturan prusahaan

e. karena itu, sikap peserta prakrin dapat dibentuk sesuai dengan ciri khas tertentu indrustri

f. memberi keputusan bagi dunia usaha/dunia indrustri karena diakui ikut serta menentukan hari depan bangsa melalui praktik kerja indrustri (Prakerin)

3.4.3 Manfaat bagi sekolah

Tujuan pendidikan untuk memberi keahlian professional bagi peserta didik lebih terhamin pencapaiannya. Terdapat kesesuaian yang lebih pas antara program pendidikan dengan kebutuhan lapangan kerja ( sesuai dengan prinsip Link and Match ). Memberi keputusa bagi penyelenggara Pendidikan sekolah karena tamatannya lebih terjamin meperoleh bekal yang bermanfaat, baik untuk kepentinga tamatan, kepentingan dunia kerja, dan kepentingan bangsa.

3.4.4 .Mafaat Bagi Praktik / peserta didik

Melalui pelaksanaan Praktek kerja industri ( Prakerin) ada beberapa manfaat yang di rasakan antar lain:

a. Mempraktekkan teori dan praktek yang di dapatkan di sekolah dalam dunia kerja.

b. Meningjatkan kedewasaan siswa.

c. Menambah wawawasan dalam dunia kerja.

d. Menghasilkan tenaga kerja yang memeliki keahlian yang profesional yaitu tenaga kerja yang memeiliki tingkat pengetahuan, ketrampilan dab etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.

e. Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai proses pendidikan.

Hasil belajar peserta industri akan lebih bermakna,karena setelah tamat akan betul-betul memiliki keahlian profesional sebagai bekal untuk meningkatkan paraf hidupnya dan sebagai bekal untuk pengembangan dirinya secara berkelajutan. keahlian profesional yang diperoleh dapat mengangkat harga dan rasa percaya diri tamatan, yang selatjutnya akan mendorong mereka untuk meningkatkan keahlian prosionalnya pada tingkat yang lebih tinggi.

3.5 Pengembangan/Tindak Lanjut

a. Akan mengembangkan lagi di sekolah sesuai dengan apa yang telah di tetapkan di dunia usaha dan industri.

b. Akan mengamalkan apa yang di dapatkan di tempat praktek kepada teman-teman.

c. Mengusulkan kepada sekolah agar meningkatkan lagi kemampuan siswa dalam menghadapi pelaksanaan prakerin.

d. Akan memperkokoh Link and Match kesesuaian kecocokan antara program sekolah dengan tuntutan dunia kerja.

e. Akan membangun sikap kerja dan kepribadian yang utuh sebagai pekerja.

PERMASALAHAN PERUSAHAAN

a. Dari manakah modal koperasi didapat kan???

b. Apa sajakah modal itu ???

a. Usulan Pemecahan Masalah

Dari kedua pertanyaan di atas di dapatkan solusi pemecahan masalah adalah sebagai berikut:

a. modal koperasi didapat dari anggota atau penabung

b. modal koperasi terbagi dalam dua simpanan yaitu SIMPANAN SAHAM dan SIMPANAN NON SAHAM

berikut ini adalah uraian mengenai simpanan saham dan simpanan non saham :

b. SIMPANAN AHAM

Adalah Simpanan bukti kepemilikan anggota terhadap Koperasi ABDI DALEM MANDIRI yang mendapat balas jasa pada akhir tahun berupa deviden yang besarnya dihitung berdasarkan jumlah bulan saham dan SHU tahun berjalan

yang disetor setiap bulan rutin oleh anggota berupa:

a. Simpanan Pokok yang dibayar satu kali saja selama menjadi anggota sebesar Rp. 1.000.000,

b.Simpanan Wajib setiap anggota setiap bulan sebesar Rp. 20.000,- Rp. 50.000,-(alternative)

c. Simpanan Swadaya untuk meningkatkan saham anggota untuk menambah volume pinjaman anggota.

BAB IV

PENUTUP

4.1 .Keimpulan

Demikianlah Buku Panduan Prakerin untuk siswa SMK Negeri 1 Belitang III ini di susun untuk dijadikan acuan dalam melaksanaan kegiatan Praktek Kerja Industri tahun pembelajaran 2014/2015.Diharapkan kepada seluruh stake holder sekolah dan panitia bisa melaksakan seluruh kegiataan yang sudah diprogamkan.

Perbaikan dan perbaikan adalah hal yang mutlak diperlukan dalam melanjutkan program ini kedepan.Semoga apa yang kita rencanakan dan apa yang kita kerjakan senantiasa mendapatkan ridho dan pertolongan dari Tuhan Yang Maha Esa.

Pembelajaran di dunia kerja dan dunia industriadalah suatu setrategi yang memberi peluang kepada peserta mengalami proses belajar melalui bekerja langsung pada pekerjaan yang sesungguh nya. Dengan adanya prakerin kami dapat merasakan bagaimana pelaksanaan praktek langsung di lingkungan dunia kerja yang langsung dibimbing oleh pihak perusahaan.

Bahkan kami dapat mengukur sejauh mana penguasaan ilmu yang didapatkan di sekolah. (jelaskan sesuai dengan pengalaman siswa selama praktek di dunia usaha/dunia industri)

4.2.Saran –Saran

a. Sekolah hendaknya lebih menyiapkan lagi kemampuan siswa sebelum praktek di dunia kerja maupun dunia industri

b. Adanya kerja sama yang baik antara sekolah dengan dunia kerja maupun dunia industri sehingga terjadi singkronisasi materi yang di ajarkan di sekolah dan proses pembimbingan di tempat praktek

c. Berdasarkan kesimpulan diatas, penulis menyarankan bahwa perlu ditambahnya segala fasilitas yang kurang agar segala kegiatan dapat berjalan dengan sebaik-baiknya.