![]() |
Pendidikan Non Formal |
Pendidikan Non Formal
Pengantar
Pendidikan non formal merupakan pendidikan yang diselenggarakan oleh lembaga-lembaga bukan sekolah. Pendidikan non formal ini biasanya bersifat pelatihan. Pada umumnya berlangsung terbatas dan hanya beberapa kali pertemuan.
Pendidikan non formal merupakan pendidikan yang diselenggarakan oleh lembaga-lembaga bukan sekolah. Pendidikan non formal ini biasanya bersifat pelatihan. Pada umumnya berlangsung terbatas dan hanya beberapa kali pertemuan.
Pendidikan non formal merupakan pendidikan yang diselenggarakan oleh lembaga-lembaga bukan sekolah. Pendidikan non formal ini biasanya bersifat pelatihan. Pada umumnya berlangsung terbatas dan hanya beberapa kali pertemuan
Pendidikan Non Formal dapat diartikan sebagai suatu bentuk pembelajaran yang dilakukan secara tidak langsung/sehari-hari, tanpa adanya kelas atau jam pelajaran (non formal). Pendidikan Non Formal dapat juga meliputi pendidikan sosial, masyarakat dan ketrampilan teknis.
Contoh Lembaga Pendidikan Non Formal
Lembaga Pemasyarakatan (LP)
Lembaga Pemasyarakatan (LP) adalah lembaga yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan ekonomi dan sosial yang terdapat dalam masyarakat. Lembaga ini pada umumnya memiliki visi, misi, tujuan dan program studi/proyek lingkungan kecil sebagai sarana mendukung tumbuhnya masyarakat penghidupan yang produktif dan berdaya saing. Dengan demikian LP mempunyai peran utama dalam menciptakan kondisi-kondisi ideal atau justru idealisasi situasi sosial ekonomis di lingkungan kecil dengan konsep “pembangunan”. LP bertujuan untuk memperbaiki bangsa melalui kreativitas masyarakat secara nyata dengan cara mengembangkan potensi serta potensinya sendiri secara optimal.
Lembaga Pengembangan dan Konsultasi Masyarakat (LPKM).
Lembaga Pengembangan dan Konsultasi Masyarakat adalah lembaga pendidikan non formal di mana peserta didik dilibetkan oleh guru, pekerja masih tetap bekerja sebagai wirausaha ataupun sebagai dokter tanpa harus menghentikan karirnya untuk belajar tentang pendidikan non formal dari gurunya sendiri yaitu Guru Besar Studi Kejuruan Tanaman Industri Ilmu Keh
1. Lembaga Pemasyarakatan (LP)
Lembaga Pemasyarakatan (LP) adalah lembaga pendidikan yang dibentuk dan dikelola oleh pemerintah pusat atau daerah, untuk menyelenggarakan pendidikan bagi pelaku tindak pidana.
LP diatur sebagai lembaga nonformal yang mengurangi ancaman kriminalitas dengan cara memberikan kegiatan pendidikan secara berkelanjutan.
2. Lembaga Pembinaan dan Pemasyarakatan Anak (LPPKA)
LPPKA is an institution of non-formal education at the central level established based on Law No. 4 of 1981 on Child Guidance and Rehabilitation.
Lembaga Pembinaan dan Pemasyarakatan Anak (LPPKA) merupakan lembaga pendidikan non formal di tingkat pusat yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang No.4 Tahun 1981 tentang Pembinaan Anak yang tepat berada pada tempatnya sebagai lembaga pendidikan non formal yang menyelenggarakan program pelayanan kepada anak usia sekolah dengan tujuan peningkatan kualitas hidup anak usia sekolah termasuk memperkuat integritas, kesejahteraan, kemandirian serta hubungan antara orangtua/wali dengan anaknya agar tercapai tujuan pendidikan nasional.
3. Lembaga Pengembangan dan Konsultasi Masyarakat (LPKM)
Lembaga Pengembangan dan Konsultasi Masyarakat (LPKM)
LPKM is an organisation that provides training for non-formal education, as well as consultation on community development. The role of LPKM is to encourage the community to participate in its own development process, while also contributing to sustainable community development through knowledge transfer and skills building.
4. Yayasan/Sekolah Luar Biasa (SLB)
Yayasan/Sekolah Luar Biasa (SLB)
SLB adalah sekolah yang mengajar berdasarkan kurikulum yang tidak ditentukan oleh pemerintah. SLB biasanya berada di daerah terpencil dan memiliki kurikulum non formal. SLB bisa juga disebut sebagai sekolah warga masyarakat ataupun tingkat pendidikan luar biasa, di mana pelajar dapat mengambil alih kewajiban guru untuk membantu belajar dan mendidik anak-anak mereka sendiri sesuai dengan kewajibannya.
5. Kursus Komputer
Dalam kurun waktu yang singkat, kursus ini akan memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk memasuki dunia e-commerce. Kursus ini juga akan menampilkan materi seputar teknologi informasi, sistem operasi Microsoft Windows Server 2012 R2, pengoperasian internet dan berbagai peralatan berbasis teknologi informasi yang dipakai dalam dunia bisnis.
6. Lembaga Permainan dan Seni Budaya (LPSB)
Lembaga Permainan dan Seni Budaya (LPSB)
LPSB adalah lembaga pendidikan non formal yang menyelenggarakan program pendidikan non formal yang berfokus pada bidang permainan dan seni budaya. LPSB merupakan salah satu usaha untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, termasuk dalam hal pencapaian pendidikan universal. Program-program yang dilaksanakan dalam LPSB antara lain adalah kursus senior, kursus umum, kursus guru bimbingan dan Konseling (KONSEKU), aktivitas tambahan seperti sekolah lanjutan belajar dan asrama serta aktivitas pengembangan SDM di lingkungan sekolah ataupun lokal masyarakat setempat
Di Indonesia terdapat beberapa lembaga pendidikan non formal yang bisa dijadikan ciri khas masing-masing daerah.
Pendidikan Non Formal yang ditawarkan di Indonesia terdapat beberapa lembaga pendidikan non formal yang bisa dijadikan ciri khas masing-masing daerah. Beberapa lembaga pendidikan non formal antara lain:
Lembaga Pemasyarakatan (LP)
Lembaga pemasyarakatan (LP) merupakan lembaga yang berfungsi sebagai sarana pencabutan hukuman bagi pelaku tindak pidana dengan cara memperkuat integritas orang tua dan mendorong keluarga serta lingkungannya untuk memperbaiki perilaku anak dan remaja agar tidak melakukan kejahatan lagi.
Lembaga Pembinaan dan Pemasyarakatan Anak (LPPKA). LPPKA adalah lembaga penyiapan tenaga kerja yang bertujuan memberi pelatihan dasar dan teknis kerja rutin analisis permasalahan pembinaan psikologi para dewasa serta menerobos masalah-masalah kesehatan mental anggota organisasi atau instansi tersebut guna meningkatkan produktivitas mereka secara optimal dalam rangka meningkatkan daya saing organisasi/instansi tersebut dengan kompetitor globalnya, serta memberikan kemudahan untuk mendapatkan pekerjaan baru secara optimal bagi individu yang telah dilatih oleh LPKM agar mereka tidak malas bekerja
Kesimpulan
Pendidikan non formal merupakan satu di antara jenis pendidikan yang bisa dikatakan sebagai pendidikan modern. Pendidikan non formal ini memiliki ciri khas masing-masing, tergantung pada lembaga yang menyelenggarakannya. Di Indonesia, ada beberapa lembaga pendidikan non formal yang bisa dijadikan ciri khas masing-masing daerah.