Perry kini menjadi Pemuka Darah Suku Tide. Tetapi, Aria meninggalkan Perry untuk mencari informasi tentang Still Blue. Perry tidak dapat mengejar Aria. Dia tidak bisa menelantarkan sukunya yang diambang kehancuran. Badai Aether yang semakin hari semakin ganas, merusak permukiman dan menghancurkan persediaan pangan.
Bukan hanya orang luar yang terancam, para penghuni juga. Badai Aether merusak pod tempat mereka tinggal. Satu-satunya harapan adalah Still Blue-konon, lahan itu bebas aether. Hanya Sable, Pemuka Darah Suku Horn yang tahu letaknya, dan dia sangat membenci penghuni. Sementara itu, Perry harus mempertaruhkan nyawa untuk menjaga penduduk Suku Tide. Dia juga harus meyakinkan mereka pindah ke tempat lain yang aman untuk sementara, sampai Aria kembali membawa kabar tentang Still Blue. Jika memang gadis itu bisa kembali.
Selamat membaca...Dibuku yang berjudul THROUGH THE EVER NIGHT ini.